MetroNewsPemkot

Makassar Menuju Kota Bebas Sampah Plastik, Appi Canangkan Gerakan Jumat Bersih Serentak

309
×

Makassar Menuju Kota Bebas Sampah Plastik, Appi Canangkan Gerakan Jumat Bersih Serentak

Sebarkan artikel ini

MEDIA MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 dengan mencanangkan gerakan ‘Jumat Bersih’ yang akan dilaksanakan serentak oleh seluruh elemen masyarakat, pemerintah, dan komunitas lingkungan.

Program ini menjadi bagian dari inisiatif strategis Pemkot dalam membangun budaya bersih yang berkelanjutan.

banner 300x600

Gerakan ini tidak hanya ditujukan kepada masyarakat umum, namun juga akan diterapkan secara menyeluruh di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Makassar.

Setiap Jumat, kegiatan kerja bakti seperti memungut sampah di kanal, membersihkan pasar, dan menata ruang publik akan dilakukan secara rutin oleh Aparatur Sipil Negara (ASN), RT/RW, kelurahan, dan kecamatan.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi) mengatakan bahwa Jumat Bersih adalah gerakan perubahan yang bertujuan menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat dalam menjaga lingkungan.

“Jumat Bersih ini bukan hanya seremoni. Semua elemen harus bergerak bersama-sama, rutin setiap minggu, membersihkan wilayahnya,” ujarnya usai melaunching Perwali No. 13 Tahun 2025 tentang retribusi iuran sampah gratis, di CFD Sudirman, Minggu, 29 Juni 2025.

Menurutnya, budaya kebersihan harus menjadi kebiasaan yang melekat, bukan hanya muncul saat lomba atau peringatan hari besar.

Sebagai bagian dari komitmen terhadap pengurangan sampah plastik, Pemkot Makassar juga mengeluarkan kebijakan larangan penggunaan plastik sekali pakai di seluruh kantor pemerintahan.

Untuk mendukung langkah ini, Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS 3R) di seluruh kecamatan akan diaktifkan kembali.

“TPS 3R ini harus menjadi pusat pemilahan. Sampah organik, anorganik, dan residu harus dipilah sejak awal, agar hanya residu yang masuk ke TPA,” jelas Appi.

Langkah proaktif lainnya adalah program konversi sampah rumah tangga bernilai ekonomi. Pemkot menargetkan agar sampah yang telah dipilah warga dapat ditukar menjadi nilai tukar untuk mendukung pembayaran listrik prabayar bagi keluarga berpenghasilan rendah.

“Kalau sampah punya value, warga akan terdorong memilah. Ini kita trial mulai bulan ini. Target kita Agustus sudah berjalan lebih luas,” tambah Appi.

# Lomba RT-RW Bersih dan Mekanisme Evaluasi

Untuk menumbuhkan semangat kompetitif, Pemkot juga akan menggelar lomba kebersihan antar-RT dan RW setiap bulan. Lingkungan yang paling aktif menjaga kebersihan akan diberikan penghargaan.

Selain itu, sistem pemantauan dan evaluasi juga akan diterapkan sebagai mekanisme penilaian kinerja program.

Karenanya, Appi mengajak reflektif kepada seluruh warga Makassar.

“Saya tahu ini tidak mudah. Tapi kita harus mulai. Kalau jogging pagi, bawa tumbler sendiri. Tidak ada lagi beli air kemasan. Kalau tidak kita mulai dari diri sendiri, persoalan sampah tidak akan selesai,” pungkasnya.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *